Luwu Timur – Dalam sebuah langkah penuh kepedulian, Kapolres Luwu Timur, AKBP Zulkarnain, memberikan harapan baru bagi Ali Amirullah, seorang penyandang disabilitas yang hidup sebatang kara, di Desa Ussu, Kecamatan Malili.
Kini, Ali tidak perlu lagi meminjam gerobak milik tetangganya. Dengan bantuan gerobak dorong dan dua pasang bebek, ia siap memulai usaha peternakan impiannya.
Ali, yang sehari-hari mengumpulkan botol bekas untuk bertahan hidup, ia dikenal di desanya sebagai sosok yang tidak pernah putus asa meskipun memiliki keterbelakangan mental.
Jarak yang ia tempuh, sekitar 10-11 kilometer setiap harinya, adalah bentuk perjuangannya untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Namun, keinginan untuk beternak kambing atau sapi selalu menghantuinya, meski ia menyadari butuh modal besar untuk mewujudkannya.
Kisah tentang perjuangan Ali sampai ke telinga Kapolres Zulkarnain, yang kemudian mengunjungi kediaman Ali, Kamis (17/10/24). Dalam penyerahan bantuan yang disaksikan oleh Kapolsek Malili, AKP Eli Kendek, dan personil Polres Lutim, Ali tidak bisa menyembunyikan kebahagiaannya.
“Terima kasih, bapak Kapolres, sudah memberi bebek dan gerobak. Semoga suatu saat ada yang memberi kambing atau sapi,” ungkap Ali.
AKBP Zulkarnain berharap bantuan ini tidak hanya meringankan beban Ali, tetapi juga membuka jalan bagi masa depannya.
Dengan bebek yang diberikan, Perwira Dua bunga ini berharap agar Ali bisa memulai usaha peternakan yang diharapkannya, dan jika berhasil, impian beternak kambing atau sapi pun bisa menjadi kenyataan.
“Semoga ini memudahkan rutinitas Ali dan menghasilkan telur dari bebek-bebeknya,” kata Zulkarnain.