Luwu Timur – Pemaparan tegas dari pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Luwu Timur, Irwan Bachri Syam – Puspawati Husler (Ibas-Puspa), dalam debat publik pertama berhasil mengukuhkan keyakinan masyarakat terhadap komitmen mereka untuk membela kepentingan rakyat.
Semakin banyak warga yang merasa tergerak oleh visi dan program konkret yang ditawarkan pasangan ini untuk kemajuan Luwu Timur.
Idrus, salah satu warga Kalaena, menuturkan keyakinannya pada komitmen Ibas-Puspa semakin kuat setelah menyimak perdebatan mereka.
“Saya mendengar langsung bagaimana mereka menyatakan keberpihakan kepada masyarakat biasa, dan ini menjadi harapan besar bagi kami,” ujarnya.
Dalam debat tersebut, pasangan Ibas-Puspa juga menegaskan program beasiswa yang akan diberikan kepada mahasiswa sejak awal semester, membantah anggapan bahwa beasiswa baru bisa cair di semester berikutnya. Jurkam Ibas-Puspa, Alpian Alwi, menekankan bahwa regulasi memungkinkan pemberian beasiswa sejak semester pertama, jika pemimpinnya berkomitmen penuh.
“Hanya tergantung pada keberpihakan pemimpinnya. Regulasi bisa, anggaran memungkinkan, tinggal kemauan Bupati saja,” kata Alpian.
Selain beasiswa, Ibas-Puspa juga mencanangkan program kartu Lansia yang akan memberikan bantuan langsung tunai sebesar Rp1 juta per bulan bagi warga lanjut usia. Menurut Alpian, ini bukan masalah anggaran, melainkan kemauan untuk mengalokasikan dana APBD demi rakyat. “Kalau ada yang bilang daerah tidak mampu, itu karena mereka tidak mau APBD ini dinikmati rakyat. Mungkin karena tidak ada keuntungan bagi mereka yang elit,” pungkasnya.