KAREBATA.ID – Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Luwu Timur, Irwan Bachri Syam dan Puspawati Husler (Ibas-Puspa), bersiap meluncurkan sederet program bantuan yang menggiurkan.
Mulai dari bantuan modal usaha fantastis hingga layanan kesehatan gratis berbasis KTP, mereka siap hadirkan perubahan besar bagi masyarakat Luwu Timur.
Dengan janji bantuan modal usaha hingga Rp50 juta untuk sektor UMKM, Ibas-Puspa tampaknya serius ingin mendorong ekonomi masyarakat terus melaju.
Tak hanya itu, layanan perizinan usaha dan sertifikasi halal gratis bagi UMKM, serta bantuan teknologi bagi usaha rumahan juga masuk dalam deretan tawaran program yang menjanjikan.
Menurut juru bicara Ibas-Puspa, Ittong Sulle, program-program ini bertujuan untuk membantu pelaku UMKM agar bisa “naik kelas.” Tak heran, mereka menargetkan sektor ini sebagai ujung tombak pemulihan ekonomi di Luwu Timur.
Tidak berhenti di sana, bagi warga kurang mampu, Ibas-Puspa juga menawarkan bantuan sosial berupa uang duka yang nilainya akan dirumuskan bersama DPRD setelah terpilih.
“Kami ingin pemerintah selalu hadir di tengah masyarakat yang membutuhkan, dan program ini adalah salah satu bukti nyata kepedulian kami,” tegas Ittong.
Di sektor pendidikan, Kartu Pintar akan menjadi andalan Ibas-Puspa. Kartu ini memudahkan siswa dalam memenuhi kebutuhan sekolahnya, dilengkapi dengan bantuan seragam dan perlengkapan gratis mulai dari TK hingga SMP. Bagi siswa SMA, mereka akan mendapat bantuan dengan skema hibah.
“Kami ingin pendidikan lebih terjangkau, dari yang semula hanya diberikan beasiswa Rp4 juta/tahun, nanti akan kami tingkatkan menjadi Rp6 juta/tahun,” terang Ittong.
Selain itu, para guru juga tidak luput dari perhatian. Ada subsidi dan tunjangan khusus, terutama bagi guru di daerah terpencil, serta tunjangan berbasis kinerja. Tak ketinggalan, beasiswa S1 hingga S3 yang berbasis kebutuhan daerah akan ditingkatkan baik dari segi jumlah maupun nilainya.
Sementara itu, di sektor kesehatan, Ibas-Puspa memperkenalkan Kartu Sehat, yang memungkinkan layanan kesehatan gratis berbasis KTP/NIK dan bantuan keuangan bagi warga yang harus dirujuk ke luar daerah.
“Bayangkan, semua biaya hidup warga yang dirujuk ke Makassar akan ditanggung Pemda, mulai dari transportasi, tempat tinggal, hingga kebutuhan sehari-hari,” ucap Ittong.
Ibas-Puspa juga menyiapkan program khusus kesehatan ibu dan anak, di mana akan diberikan susu, vitamin, dan makanan tambahan gratis sejak masa kehamilan hingga anak berusia dua tahun.
Tak hanya itu, bagi para pemuka agama, mulai dari Imam Masjid hingga Pendeta, Pandita, dan Kepala Dusun, Pemda akan menyediakan kendaraan motor operasional.
Inilah daftar lengkap puluhan program bantuan yang siap mengubah wajah Luwu Timur:
1. Kartu Lansia: Bantuan Rp1 juta/bulan bagi warga usia 60 tahun ke atas.
2. Kartu Pintar: Bantuan perlengkapan sekolah dan ATM siswa.
3. Kartu Sehat: Layanan kesehatan gratis berbasis KTP/NIK.
4. Bantuan keuangan untuk pasien rujukan ke luar daerah.
5. Program Ibu dan Anak Sehat: Pemberian susu, vitamin, dan makanan tambahan gratis.
6. Seragam sekolah gratis mulai TK hingga SMP.
7. Modal usaha hingga Rp50 juta untuk UMKM.
8. Perizinan usaha dan sertifikasi halal gratis bagi UMKM.
9. Pupuk gratis plus bagi petani.
10. Bantuan alat melaut bagi nelayan.
11. Subsidi BPHTB.
12. Sertifikasi profesi gratis.
13. Beasiswa S1 hingga S3 dengan peningkatan nilai.
14. Subsidi dan tunjangan guru di daerah terpencil.
15. Uang duka bagi warga kurang mampu.
16. Kendaraan operasional bagi pemuka agama.
17. Sertifikasi rumah ibadah gratis.
18. Peningkatan sarana kegiatan belajar keagamaan.