Luwu Timur – Ribuan Pengawas Tempat Pemungutan Suara (PTPS) di Kabupaten Luwu Timur resmi dilantik untuk mengemban tugas penting dalam mengawal proses pemungutan suara pada Pilkada 2024 mendatang. Prosesi pelantikan ini digelar di seluruh kecamatan pada 3-4 November 2024, dengan partisipasi penuh dari jajaran Bawaslu setempat.
Ketua Bawaslu Luwu Timur, Pawennari, memberikan arahan tegas terkait profesionalitas yang harus dijunjung tinggi oleh seluruh pengawas TPS. Ia menegaskan bahwa para pengawas memiliki tanggung jawab besar dalam memastikan kelancaran serta ketertiban proses pemungutan suara, terutama dalam menanggulangi potensi pelanggaran.
“Profesionalitas adalah ukuran utama bagi pengawas Pemilu. Tugas harus dijalankan sesuai dengan aturan yang berlaku, serta sikap tegas diperlukan untuk menghadapi setiap pelanggaran yang mungkin terjadi di lapangan,” ujar Pawennari.
Pawennari juga menegaskan pentingnya pemahaman yang mendalam atas regulasi pemilu, sebagai langkah antisipasi agar tidak terjadi pemungutan suara ulang.
Menurutnya, pengetahuan yang kuat tentang peraturan menjadi kunci bagi PTPS untuk mengawasi setiap tahapan di TPS dengan seksama dan mencegah kesalahan prosedur.
“Pengawas TPS harus mampu membaca setiap prosedur secara cermat. Peningkatan kapasitas sangat diperlukan agar mereka bisa mendeteksi dan mengantisipasi hal-hal yang berpotensi menyebabkan pemungutan suara ulang,” tambahnya.
Pawennari menekankan pentingnya peran pengawas dalam mencegah pelanggaran sejak dini sebelum hari pemungutan suara.
Selain itu, Pawennari mengingatkan agar para pengawas TPS menjaga netralitas dalam menjalankan tugas.
“Pengawas harus netral dan bebas dari segala bentuk kecurangan. Jangan sampai ada yang terlibat dalam tindakan tidak etis atau menjadi alat bagi pihak-pihak tertentu,” tegasnya.
Acara pelantikan ini turut dihadiri oleh berbagai pemangku kepentingan daerah, seperti Camat, Kapolsek, Danramil, serta Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK), yang menunjukkan dukungan penuh terhadap peran penting para pengawas TPS dalam Pilkada 2024.