Luwu Timur – Upaya memperkuat perekonomian berbasis desa terus digalakkan. Salah satu langkah nyatanya terlihat di Desa Harapan, Kecamatan Malili, Kabupaten Luwu Timur, yang secara resmi membentuk dan mengukuhkan pengurus Koperasi Desa Merah Putih, Selasa (20/05/2025).
Pembentukan koperasi ini diawali dengan Musyawarah Desa Khusus yang digelar di Aula Kantor Desa Harapan. Musyawarah tersebut melibatkan aparatur desa, tokoh masyarakat, hingga perwakilan warga yang turut antusias mendukung terbentuknya koperasi sebagai wadah ekonomi bersama.
Kepala Desa Harapan, Mustakim, menyampaikan harapannya agar koperasi ini menjadi alat untuk mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat desa secara mandiri.
“Koperasi Desa Merah Putih diharapkan menjadi wadah ekonomi yang mampu meningkatkan kesejahteraan warga serta menjadi pilar kemandirian desa,” ujar Mustakim.
Sementara itu, Ketua Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (Apdesi) Kabupaten Luwu Timur, Suherman, menegaskan bahwa seluruh desa diharapkan segera mengambil langkah serupa untuk mendirikan koperasi di wilayahnya masing-masing.
“Saya mengimbau seluruh kepala desa dan BPD untuk mempercepat pendirian Kopdes Merah Putih di desa masing-masing,” tegas Suherman.
Program pendirian Koperasi Desa Merah Putih merupakan salah satu kebijakan strategis pemerintah pusat, dengan target pendirian hingga 80 ribu koperasi di seluruh Indonesia. Tak hanya dukungan administratif, pemerintah pusat juga menggandeng Kementerian Koperasi dan UKM serta Kejaksaan Agung untuk memberikan pendampingan hukum dan pengawasan menyeluruh.
Bahkan, pemerintah juga telah menyiapkan anggaran hingga Rp 5 miliar untuk setiap koperasi. Dana tersebut akan digunakan untuk mendukung proses pendirian hingga penyediaan modal usaha awal.
Langkah progresif Desa Harapan ini mencerminkan keseriusan Pemerintah Daerah Luwu Timur dalam mendukung program nasional dan mempercepat terwujudnya desa mandiri, produktif, dan sejahtera melalui jalur koperasi rakyat.